Penulis
|
Dosen:
-
RIZKI TRI PRASETIO
-
SARI SUSANTI
|
Tanggal Terbit
|
01 Agustus 2019 |
Kategori
|
Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi [Lainnya] |
Penerbit
|
Jurnal Responsif : Riset Sains dan Informatika |
Kota / Negara
|
Bandung / Indonesia |
Volume
|
Vol 1 No 1 |
Halaman
|
64-69 |
E-ISSN
|
2685-6964 |
URL
|
http://ejurnal.ars.ac.id/index.php/jti/article/view/66/53 |
Abstrak
|
Kanker paru-paru menempati peringkat enam dari sepuluh penyakit penyebab kematian terbanyak di Indonesia. Faktor penyebab kanker paru-paru didominasi oleh asap rokok. Operasi bedah toraks menjadi salah satu solusi utama untuk kanker paru-paru. Akan tetapi,terdapat banyak resiko dan komplikasi pasca operasi bedah toraks hingga berujung pada kematian. Pada penelitian ini, akan di prediksi harapan hidup pasien kanker paru-paru setelah menjalani kehidupan satu tahun pasca operasi bedah toraks menggunakan computer aided diagnosis (CAD). Prediksi ini dilakukan dengan menganalisa kondisi pasien sebelum dan sesudah operasi. Data yang digunakan pada penelitian ini merupakan data sekunder yang berisi 470 data dengan sebaran 400 data pasien yang hidup (survival) dan 70 data pasien yang meninggal (die). Adaptive Boost digunakan sebagai optimasi level algoritma pada algoritma k-nearest neighbor. Hasil penelitian menunjukan bahwa metode yang diusulkan menghasilkan akurasi prediksi harapan hidup sebesar 85.11%menggunakan validasi 10 foldcross validation dengan parameter kpada algoritma k-nearest neighbor bernilai 5 |