Koding atau pemrograman komputer untuk anak – anak kini semakin populer. Menurut berbagai penelitian anak yang mengenal Koding pada usia yang sangat muda akan mendapat manfaat dari belajar menilai situasi secara kritis, mengeksplorasi perspektif yang berbeda, membangun solusi yang kreatif bahkan dapat mengembangkan kemampuan kognitif. Tetapi tentu saja kesulitan proses belajar koding sendiri ada tingkat yang luarbiasa, di samping itu, realita bahwa anak – anak lebih menyukai video game daripada belajar membuat situasi ini menjadi lebih kompleks. Maka dari itu dilakukanlah penelitian ini yang bertujuan untuk merancang dan menciptakan suatu game edukasi pengenalan koding berbasis android yang dinamai Funcode. Pembuatan game dibantu oleh game engine Construct 2 dengan menggunakan metode waterfall dari SDLC atau System Development Life Cycle. Game ini berupa module yang dilengkapi dengan kuis dengan mengenalkan bahasa pemrograman HTML dan CSS, juga sedikit menerapkan materi Computational Thinking. Berdasarkan hasil pengujian blackbox, mobile game Funcode ini berhasil berjalan tanpa adanya kesalahan pada berbagai jenis smartphone yang telah diujikan.
|
